50 Latihan Soal Sel dan Struktur Sel: Uji Pemahaman Anda tentang Dasar Biologi Seluler

• KUNCI JAWABAN 

1. Sel adalah unit terkecil dari kehidupan yang memiliki fungsi-fungsi dasar dan struktur yang kompleks.
2. Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki membran inti atau organel berpembungkus membran lainnya, sedangkan sel eukariotik memiliki membran inti dan organel-organel yang dibatasi oleh membran.
3. Membran sel adalah lapisan tipis yang mengelilingi sel dan memisahkan isi sel dari lingkungannya.
4. Fungsi utama membran sel adalah mengatur lalu lintas zat-zat masuk dan keluar dari sel serta menjaga keseimbangan internal sel.
5. Sitoplasma adalah cairan kental yang mengisi ruang di antara membran sel dan berbagai organel sel.
6. Nukleus adalah struktur berbentuk bulat atau oval yang mengandung DNA, sedangkan nukleolus adalah struktur di dalam nukleus yang terlibat dalam sintesis ribosom.
7. Mitokondria adalah organel sel yang bertanggung jawab untuk produksi energi dalam bentuk ATP melalui respirasi seluler.
8. Retikulum endoplasma adalah sistem saluran membran yang berfungsi sebagai tempat sintesis protein, lipida, dan transportasi bahan di dalam sel.
9. Retikulum endoplasma kasar memiliki ribosom yang melekat pada permukaannya dan terlibat dalam sintesis protein, sedangkan retikulum endoplasma halus tidak memiliki ribosom dan berperan dalam metabolisme lipid.
10. Fungsi utama ribosom adalah sebagai tempat sintesis protein dalam sel.
11. Aparatus Golgi adalah organel sel yang terlibat dalam pemrosesan, modifikasi, dan pengemasan protein sebelum didistribusikan ke tempat tujuan.
12. Lisosom adalah organel sel yang berisi enzim hidrolitik dan berfungsi dalam pencernaan intraselular, pemulihan bahan-bahan yang rusak, dan pengaturan kematian sel.
13. Vakuola adalah organel berukuran besar yang terdapat pada sel tumbuhan dan berfungsi dalam penyimpanan air, nutrisi, dan zat-zat lainnya.
14. Kloroplas adalah organel yang terlibat dalam fotosintesis dan mengandung pigmen hijau bernama klorofil.
15. Dinding sel adalah struktur luar yang mengelilingi sel tumbuhan dan memberikan dukungan serta melindungi sel.
16. Dinding sel pada sel tumbuhan terdiri dari selulosa, sedangkan sel hewan tidak memiliki dinding sel.
17. Sitoskeleton adalah jaringan serat-serat protein yang memberikan bentuk, dukungan, dan pergerakan internal pada sel.
18. Badan centriol adalah struktur berbentuk tabung yang terlibat dalam pembentukan benang-benang selama pembelahan sel.
19. Flagela adalah struktur panjang dan mirip cambuk yang digunakan untuk pergerakan sel.
20. Silia adalah struktur pendek dan berbentuk rambut yang berfungsi dalam pergerakan atau pengangkutan makanan di dalam sel.
21. Mikrovili adalah penjuluran kecil pada membran sel yang berfungsi untuk meningkatkan luas permukaan penyerapan.
22. Inti sel adalah struktur berbentuk bulat atau oval yang mengandung materi genetik dan mengendalikan aktivitas sel.
23. Kromatin adalah bentuk longgar dari DNA yang terdapat dalam inti sel, sedangkan kromosom adalah bentuk terkondensasi dari DNA selama pembelahan sel.
24. Membran inti adalah membran ganda yang mengelilingi nukleus dan mengatur lalu lintas bahan antara inti dan sitoplasma.
25. Nukleoplasma adalah cairan kental yang mengisi inti sel dan mengandung nukleotida, protein, dan faktor-faktor lain yang diperlukan untuk aktivitas genetik.
26. Plasmodesma adalah saluran kecil yang menghubungkan sitoplasma dari satu sel tumbuhan ke sel lainnya, memungkinkan pertukaran bahan dan komunikasi seluler.
27. Membran plasma adalah membran tipis yang mengelilingi sel dan berperan dalam mengatur lalu lintas zat-zat masuk dan keluar dari sel.
28. Endositosis adalah proses pengambilan zat-zat ke dalam sel melalui pembentukan vesikel oleh membran sel.
29. Perbedaan antara endositosis dan eksositosis adalah endositosis mengambil zat ke dalam sel, sementara eksositosis mengeluarkan zat dari dalam sel.
30. Fagositosis adalah jenis endositosis di mana sel menelan partikel padat besar, seperti bakteri atau sel mati.
31. Fagositosis berperan dalam membersihkan jaringan dari bakteri atau bahan asing dan memelihara kebersihan dalam tubuh.
32. Pinositosis adalah jenis endositosis di mana sel menyerap cairan dan partikel kecil melalui invaginasi membran.
33. Osmosis adalah pergerakan air melalui membran semipermeabel dari daerah konsentrasi rendah solute ke daerah konsentrasi tinggi solute.
34. Difusi adalah pergerakan zat-zat melalui membran dari daerah konsentrasi tinggi ke daerah konsentrasi rendah tanpa memerlukan energi.
35. Transport aktif adalah proses pengangkutan zat melintasi membran sel yang membutuhkan energi untuk melawan gradien konsentrasi.
36. Transport pasif adalah proses pengangkutan zat melintasi membran sel tanpa memerlukan energi dan mengikuti gradien konsentrasi.
37. Plasmodesma adalah saluran kecil yang menghubungkan sitoplasma dari satu sel tumbuhan ke sel lainnya. Fungsinya adalah memfasilitasi pertukaran molekul, seperti nutrisi dan sinyal, antara sel-sel tumbuhan yang berdekatan.
38. Membran plasma, juga dikenal sebagai membran sel atau membran plasma, adalah lapisan tipis yang mengelilingi sel dan memisahkan isi sel dari lingkungannya. Fungsi utamanya adalah mengatur pergerakan zat-zat masuk dan keluar dari sel, serta menjaga keseimbangan ion dan molekul di dalam sel.
39. Endositosis adalah proses di mana sel menangkap dan mengambil zat-zat dari lingkungan eksternal ke dalam sel melalui invaginasi membran. Zat-zat tersebut diinkorporasi ke dalam vesikel yang kemudian berfusi dengan organel sel atau dipecah dalam lisosom untuk pemrosesan lebih lanjut.
40. Fagositosis adalah jenis endositosis di mana sel menelan dan mencerna partikel padat besar, seperti bakteri atau sel mati. Fagositosis biasanya dilakukan oleh sel-sel fagosit, seperti makrofag dan neutrofil, yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.
41. Pinositosis adalah jenis endositosis di mana sel menyerap cairan dan partikel-partikel kecil melalui invaginasi membran. Pinositosis terjadi secara non-selektif, artinya sel menyerap berbagai jenis molekul yang ada di sekitarnya.
42. Osmosis adalah pergerakan air melalui membran semipermeabel dari daerah dengan konsentrasi air yang tinggi (hipotonik) ke daerah dengan konsentrasi air yang rendah (hipertonik), melalui difusi. Osmosis merupakan proses penting dalam menjaga keseimbangan air dan tekanan osmotik dalam sel.
43. Perbedaan antara osmosis dan difusi adalah difusi merupakan pergerakan zat-zat kimia dari daerah konsentrasi tinggi ke daerah konsentrasi rendah, sedangkan osmosis khusus merujuk pada pergerakan air melalui membran semipermeabel.
44. Transport aktif adalah proses pengangkutan zat-zat melintasi membran sel yang membutuhkan energi dalam bentuk ATP untuk melawan gradien konsentrasi. Contoh transport aktif adalah pompa ion, di mana ion-ion dipompa melawan gradien konsentrasi dengan menggunakan energi ATP.
45. Transport pasif adalah proses pengangkutan zat-zat melintasi membran sel tanpa memerlukan energi. Dalam transport pasif, zat-zat mengikuti gradien konsentrasi atau gradien elektrokimia. Contoh transport pasif termasuk difusi sederhana, difusi terfasilitasi, dan osmosis.
46. Dalam transport pasif, zat-zat bergerak dari daerah dengan konsentrasi yang tinggi ke daerah dengan konsentrasi yang rendah tanpa memerlukan energi tambahan. Transport aktif, di sisi lain, memerlukan energi untuk melawan gradien konsentrasi dan memindahkan zat-zat melawan arah alami difusi.
47. Perbedaan antara endositosis dan eksositosis adalah endositosis merupakan proses pengambilan zat ke dalam sel melalui pembentukan vesikel oleh membran sel, sedangkan eksositosis adalah proses pelepasan zat dari dalam sel melalui fusi vesikel dengan membran sel. Endositosis mengarahkan zat-zat ke dalam sel, sementara eksositosis mengarahkan zat-zat keluar dari sel.
48. Fungsi utama lisosom dalam sel adalah untuk pencernaan intraselular. Lisosom mengandung enzim hidrolitik yang dapat memecah molekul-molekul kompleks, seperti protein, lipid, karbohidrat, dan asam nukleat. Lisosom juga terlibat dalam pemulihan bahan-bahan yang rusak atau usang dalam sel, serta pengaturan kematian sel (apoptosis).
49. Vakuola pada sel tumbuhan berperan dalam penyimpanan air, nutrisi, pigmen, dan limbah. Vakuola juga memberikan dukungan turgor pada sel tumbuhan, yang membantu menjaga kekakuan struktural dan memberikan bentuk pada jaringan tumbuhan. Pada sel hewan, vakuola kecil atau tidak ada, dan fungsinya lebih terkait dengan regulasi ion dan volume sel.
50. Kloroplas adalah organel sel yang terlibat dalam fotosintesis, yaitu proses produksi makanan (glukosa) menggunakan energi matahari. Kloroplas mengandung pigmen hijau bernama klorofil yang menyerap energi cahaya matahari dan mengubahnya menjadi energi kimia yang digunakan untuk menghasilkan glukosa dari air dan karbon dioksida. Proses ini juga menghasilkan oksigen sebagai produk sampingan. Kloroplas terutama ditemukan dalam sel-sel tumbuhan, tetapi juga ada dalam beberapa protista dan alga.